Setelah mengetahui pengertian modal kerja maka perlu diketahui kebutuhannya dalam usaha.

Sebagian besar di semua bisnis dibutuhkan dua jenis aset: aset tetap dan aset lancar. Aset tetap meliputi tanah, bangunan, mesin, perabot, dll.

Gambar Istimewa : wikihow.com/images/b/bd/Calculate-Working-Capital-Step-5.jpg

Aset lancar terutama meliputi:

(i) Uang tunai atau uang tunai di bank

(ii) surat berharga

(iii) Piutang wesel

(iv) Debitur

(v) Persediaan barang jadi

(vi) Pekerjaan dalam proses

(vii) Bahan baku; dan

(viii) Biaya dibayar di muka.

Aset tetap meningkatkan struktur bisnis tetapi untuk menjalankannya, diperlukan aset saat ini. Misalnya, perusahaan manufaktur harus membeli bahan mentah, untuk mengubahnya menjadi produk jadi, pekerja dibayar upah, untuk mendorong penjualan produk jadi, biaya publisitas harus dikeluarkan. Terkadang, produk jadi dijual secara kredit. Untuk membiayai semua itu diperlukan modal kerja.

Modal kerja yang memadai merupakan indeks likuiditas usaha atau kemampuan untuk melakukan pembayaran dengan segera. Berikut ini adalah penyebab utama yang menggarisbawahi kebutuhan modal kerja:

(i) Pembayaran biaya harian

(ii) Pembayaran kewajiban lancar tepat waktu

(iii) Memanfaatkan diskon tunai

(iv) Memanfaatkan peluang pasar yang menguntungkan

(v) Kontinuitas dalam produksi.

Tips Ujian CPA REG

Tips Ujian CPA REG

10 Kiat Ujian CPA REG Teratas Regulation (REG) adalah salah satu dari empat bagian Ujian Uniform Certified Public Accountant (CPA) yang berhubungan dengan undang-undang AS, etika, dan perpajakan federal. Ini dianggap sebagai salah…

Read more