Mari kita telaah lebih dalam tentang pengertian, dasar-dasar dan ciri-ciri database.

Arti dari Basis Data:

Data adalah seperangkat informasi yang diperlukan untuk pengambilan keputusan manajerial. Data, ketika diproses menjadi bentuk yang bermakna, disebut Informasi. Informasi ini berguna untuk transaksi bisnis, pengambilan keputusan, dan pembuatan laporan manajemen. Basis data adalah kumpulan data terkait yang disimpan dalam suatu sistem. Data ini disimpan sedemikian rupa sehingga dapat diperbarui, dimodifikasi, atau diambil kembali jika diperlukan.

Dasar-dasar Basis Data:

Komponen dasar database adalah sebagai berikut:

(saya) Bit – Bit adalah digit biner. Itu adalah 0 atau 1.

(ii) Byte – Satu byte sama dengan 8 bit.

(aku aku aku) Data – Fakta mentah yang membentuk makna logis disebut Data. Data dapat berupa angka (1, 2, 3…). Alfa (a, b, c…) atau Alfanumerik seperti kombinasi angka dan huruf (31 Maret)

(iv) Field – Field adalah item data yang berisi karakter yang memiliki arti tertentu seperti Nama siswa, Alamat, Spesialisasi dll.

(v) Catatan – Catatan adalah kumpulan dari satu atau lebih bidang yang mewakili informasi tentang seseorang, tempat, atau benda. Misalnya, catatan siswa akan berisi nama, umur, jenis kelamin, bagian kelas, kursus, dll.

(vi) File data – File adalah kumpulan catatan terkait, seperti file siswa MBA dari sekolah-B tertentu.

Karakteristik Basis Data:

“Database adalah sistem file komputer yang menggunakan organisasi file tertentu untuk memfasilitasi pemutakhiran cepat catatan individu, pemutakhiran catatan terkait secara bersamaan, akses mudah ke semua catatan, oleh semua program aplikasi, dan akses cepat ke semua data yang disimpan yang harus dibawa bersama-sama untuk laporan atau penyelidikan rutin tertentu atau laporan atau penyelidikan tujuan khusus.”

– GM. Scott

Berdasarkan definisi di atas, kita dapat menyimpulkan karakteristik database berikut:

(i) Kemandirian data dan abstraksi data:

Ini mengacu pada kemampuan sistem basis data untuk menambah, menghapus, memperbarui, atau memodifikasi catatan apa pun dalam basis data tanpa memengaruhi program yang sudah disimpan.

(ii) Sifat yang menggambarkan diri sendiri dari sistem basis data:

Ini adalah salah satu sifat penting dari sistem basis data. Data mengacu pada fakta-fakta bermakna yang terkandung dalam database. Sistem basis data tidak hanya berisi basis data itu sendiri tetapi juga informasi tentang basis data seperti jenis file, format penyimpanan, dll. Informasi tentang data semacam itu disebut metadata.

(iii) Dukungan berbagai tampilan data:

Database mungkin memiliki banyak pengguna yang mengakses data yang sama pada waktu yang bersamaan. Dengan demikian mendukung banyak tampilan dan berbagai fasilitas yang memberikan perspektif berbeda kepada pengguna.

(iv) Berbagi data:

Karena sistem basis data mendukung banyak pengguna untuk mengakses data, memperbarui atau memodifikasinya pada saat yang sama, ia harus mengikuti langkah-langkah kontrol redundansi tertentu untuk menghindari konkurensi atau duplikasi informasi.

Kebijakan Fiskal

Kebijakan Fiskal

Definisi Kebijakan Fiskal Kebijakan fiskal mengacu pada langkah-langkah pemerintah yang memanfaatkan pendapatan dan pengeluaran pajak sebagai alat untuk mencapai tujuan ekonomi. Kebijakan semacam itu dibingkai mengenai dampaknya terhadap negara, yaitu pada konsumen, organisasi,…

Read more