Sistem rasio pertukaran tetap diklaim memiliki keunggulan sebagai berikut:

  1. Mengandung unsur kepastian yang membantu eksportir atau importir dalam menjalankan usahanya. Dengan demikian, mendorong perkembangan perdagangan internasional.
  2. Memastikan aliran modal asing secara teratur dan mendukung upaya perencanaan yang progresif.
  3. Adalah penting untuk memiliki pertumbuhan yang teratur dari pasar uang dan modal dunia serta arus pergerakan modal internasional yang teratur. Ini memfasilitasi investasi internasional jangka panjang.
  4. Mengesampingkan kegiatan spekulatif dalam valuta asing.
  5. Memberikan insentif tambahan bagi negara untuk menyesuaikan urusan dalam negerinya guna mempertahankan nilai tukar yang tetap.
  6. Lebih menguntungkan untuk mengikuti sistem nilai tukar tetap daripada sistem nilai tukar yang berfluktuasi di zaman modern ketika lalu lintas ekonomi antar negara menjadi terlalu luas dan kompleks.
  7. Sangat diinginkan jika transaksi dan perjanjian perdagangan multilateral didorong melalui kerjasama ekonomi regional dari berbagai negara.
  8. Mensistematisasikan sistem moneter dunia. Dengan demikian, IMF telah mengadopsi sistem nilai tukar tetap atau terpatok.
  9. Nilai tukar yang stabil juga akan membantu stabilisasi ekonomi internal. Di sisi lain, nilai tukar yang berfluktuasi secara bebas mendorong preferensi likuiditas tinggi yang tidak normal yang mengarah pada penimbunan, tingkat bunga yang lebih tinggi, investasi yang menyusut dan pengangguran yang meningkat.
  10. Untuk negara-negara kecil seperti Denmark dan Inggris Raya, yang ekonominya perdagangan luar negeri memainkan peran penting, stabilisasi nilai tukar, adalah satu-satunya kebijakan yang tepat. Sebab, jika suatu negara tidak menstabilkan nilai tukarnya, fluktuasi nilai tukar akan mengganggu perdagangan luar negerinya dan dengan itu kemakmuran dan pertumbuhan negara tersebut.

Karena keuntungan dari sistem nilai tukar yang stabil yang disebutkan di atas sangat besar dan memiliki bobot yang besar, IMF bertujuan mempertahankan nilai tukar yang stabil atau dipatok untuk para anggotanya. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, terdapat penentangan yang kuat terhadap sistem nilai tukar tetap. Karena berbagai alasan, sebagian besar negara anggota mengalami kesulitan untuk mengejar kebijakan nilai tukar tetap seperti yang diinginkan IMF.

Ujian CPA Mississippi dan Persyaratan Lisensi

Ujian CPA Mississippi dan Persyaratan Lisensi

Ujian CPA Mississippi Lisensi CPA (Certified Public Accountant) Mississippi memberikan hak kepada individu yang memenuhi syarat untuk mengejar akuntan publik di Mississippi. Ada pendidikan khusus, ujian, dan persyaratan lain untuk mendapatkan lisensi CPA…

Read more