Empat bidang penting di mana konsep pendapatan sangat penting adalah 1. penentuan laba 2. penentuan kapasitas penuh 3. penentuan keseimbangan perusahaan dan 4. penetapan harga faktor.

1. Penentuan Keuntungan:

Kurva AR dan MR membentuk alat penting untuk analisis ekonomi. Kurva AR adalah garis harga untuk produsen di semua situasi pasar. Dengan menghubungkan kurva AR dengan kurva AC suatu perusahaan, dapat diketahui apakah perusahaan memperoleh laba supernormal atau normal atau mengalami kerugian.

(i) Jika kurva AR bersinggungan dengan kurva AC pada titik ekuilibrium, perusahaan memperoleh laba normal.

(ii) Jika kurva AR berada di atas kurva AC, ia menghasilkan laba supernormal.

(iii) Jika kurva AR berada di bawah kurva AC pada titik ekuilibrium, perusahaan mengalami kerugian.

2. Penentuan Kapasitas Penuh:

Dari hubungan tersebut juga dapat diketahui apakah perusahaan tersebut berproduksi dengan kapasitas penuh atau di bawah kapasitas. Jika kurva AR bersinggungan dengan kurva AC pada titik minimumnya, (seperti pada persaingan sempurna) perusahaan berproduksi pada kapasitas penuhnya. Jika tidak demikian (seperti di bawah monopoli atau persaingan monopolistik), perusahaan memiliki kapasitas menganggur.

3. Penentuan Ekuilibrium Perusahaan:

Kurva MR ketika berpotongan dengan kurva MC menentukan posisi ekuilibrium perusahaan dalam semua situasi pasar. Faktanya, titik perpotongan mereka ­menentukan harga, output, untung atau rugi suatu perusahaan.

4. Penetapan Harga Faktor:

Penggunaan konsep pendapatan marjinal rata-rata membantu dalam menentukan harga layanan faktor. Dalam penetapan harga faktor, mereka berbentuk U terbalik dan kurva pendapatan rata-rata dan marjinal menjadi produktivitas pendapatan rata-rata dan kurva produktivitas pendapatan marjinal (ARP dan MRP) dan merupakan alat yang berguna dalam menjelaskan ekuilibrium perusahaan dalam kondisi pasar yang berbeda.

Pajak Progresif

Pajak Progresif

Pengertian Pajak Progresif Pajak progresif mengacu pada sistem di mana pajak yang terhutang ditentukan berdasarkan tingkat pendapatan seseorang, yang berarti jumlah kena pajak lebih banyak untuk orang dengan pendapatan lebih tinggi dan lebih…

Read more