Baca artikel ini untuk mempelajari tentang definisi, unit, dan klasifikasi perhitungan biaya operasional!

Definisi:

CIMA mendefinisikan metode “Operating costing berlaku di mana layanan standar disediakan oleh suatu usaha’.

Usaha tersebut adalah: usaha transportasi (pengiriman, udara, kereta api dan angkutan motor dll.), perusahaan katering (hotel, asrama, kantin dll.) dan usaha utilitas publik seperti gas, listrik, pembangkit uap, rumah sakit, teater, sekolah, binatu dll. Di banyak pabrik, layanan utilitas seperti transportasi motor, pembangkit listrik, rumah sakit, dan kantin adalah divisi yang dijalankan oleh departemen yang memberikan layanan kepada departemen produksi pabrik.

Perhitungan biaya operasi digunakan oleh perusahaan yang menjalankan beragam aktivitas, sistem biayanya jelas berbeda dari sistem biaya manufaktur. Dalam sistem ini diadopsi unit biaya yang sesuai, yang bukan pekerjaan atau proses tetapi terkait dengan layanan yang diberikan misalnya ton-kilometer, penumpang-kilometer layanan transportasi, unit listrik atau jam kilowatt, meter kubik gas dll.

Satuan Biaya:

Sangat penting untuk mengetahui satuan biaya yang tepat dalam hal biaya operasi sehingga biaya per unit dapat dipastikan. Dalam kasus tertentu, unitnya jelas. Misalnya untuk rumah sakit akan menjadi tempat tidur, untuk pekerjaan air akan menjadi 1000 liter, untuk listrik akan menjadi satu unit atau kwh dan untuk toko ritel akan dijual per Rs. 100 Namun, dalam hal masalah transportasi, unit tersebut kemungkinan besar adalah gabungan. Ini mungkin penumpang-km. atau ton-km berarti usaha yang dilakukan dalam mengangkut seorang penumpang sejauh satu kilometer atau satu ton barang sejauh satu kilometer. Berikut ini adalah unit komposit berdasarkan dua faktor atau lebih.

Klasifikasi Biaya:

Biaya operasional diklasifikasikan dan diakumulasikan dalam tiga kategori berikut:

(a) Biaya Tetap atau Tetap:

Ini adalah pengeluaran yang sifatnya kurang lebih tetap. Misalnya dalam kasus biaya garasi layanan transportasi, asuransi, pajak, lisensi dan penyusutan adalah biaya tetap. Dalam hal Rumah Sakit, penyusutan yang berkaitan dengan biaya bangunan, peralatan, tempat tidur, asuransi tempat tidur, dll. adalah biaya tetap. Biaya ini konstan dan dikeluarkan terlepas dari tingkat layanan.

(b) Biaya Pemeliharaan:

Ini adalah biaya yang bersifat semi-variabel dan termasuk pengeluaran untuk perbaikan, pemeliharaan, ban, ban dalam, aksesori, dan suku cadang.

(c) Biaya Operasional atau Operasional:

Ini adalah biaya variabel. Misalnya dalam kasus rumah sakit, biaya obat, diet, laundry dll akan menjadi biaya operasional. Dalam hal jasa angkutan bensin atau solar, minyak pelumas, upah sopir atau petugas kebersihan merupakan biaya operasional atau operasional.

NASDAQ vs NYSE

NASDAQ vs NYSE

Perbedaan Antara NASDAQ dan NYSE NASDAQ adalah singkatan dari National Association of Securities Dealers Automated Quotations exchange yang merupakan bursa yang memungkinkan investor untuk membeli serta menjual saham dan juga menyediakan indeks kunci…

Read more