Produk dengan Keterlibatan Tinggi dan Keterlibatan Produk dengan Keterlibatan Rendah!

Konsumen membeli produk atau jasa. Saat melakukan pembelian seperti itu, konsumen menunjukkan keterlibatan yang tinggi atau rendah. Produk dengan keterlibatan tinggi adalah produk yang mewakili kepribadian, status, dan gaya hidup konsumen; misalnya membeli home theater. Sebaliknya, produk dengan keterlibatan rendah adalah produk yang mencerminkan keputusan pembelian rutin; misalnya membeli permen atau es krim.

Fitur/Karakteristik Produk dengan Keterlibatan Tinggi:

  1. Harga tinggi:

Jika produk dihargai tinggi, konsumen menunjukkan keterlibatan yang tinggi; misalnya, membeli produk desainer. Saat membeli mobil Mercedes, konsumen menunjukkan keterlibatan yang tinggi, tetapi tidak saat membeli mobil bekas.

  1. Fitur teknis:

Ketika seorang konsumen membeli produk yang memiliki fitur kompleks maka mereka menghabiskan waktu untuk membiasakan diri dengan produk tersebut, yang menunjukkan keterlibatan yang tinggi. Produk tersebut antara lain komputer, lemari es, mesin cuci, TV, sistem musik, mobil, DVD, dan sebagainya. Produsen menyediakan manual produk untuk memudahkan pemahaman produk.

  1. Perbedaan utama antara alternatif:

Keterlibatan yang tinggi disebabkan ketika konsumen melihat perbedaan besar antara alternatif; misalnya, jam tangan Swiss dan Cina. Konsumen menghabiskan lebih banyak waktu untuk mengevaluasi perbedaan untuk sampai pada keputusan yang tepat.

  1. Proyeksi diri:

Beberapa konsumen sangat spesifik tentang apa yang mereka beli; misalnya, jika ­konsumen mengklaim bahwa dia hanya menggunakan produk bermerek, itu berarti konsumen siap membayar lebih untuk merek tersebut dan meyakinkan dirinya sendiri bahwa dia bukan tipe pembeli biasa.

Perilaku yang sama terlihat saat memilih perhiasan, kosmetik, parfum, mobil, pakaian, restoran, dan sebagainya. Karena citra diri lebih mendominasi daripada harga produk, konsumen dengan sengaja membayar lebih karena dia diatur oleh variasi dan kekuatan uang.

  1. Evaluasi risiko:

Kehadiran risiko tinggi menyebabkan keterlibatan yang tinggi. Seorang konsumen tertarik untuk mengevaluasi risiko untuk mengetahui bagaimana meminimalkannya dan jika mungkin menghindarinya; misalnya, pewarna rambut mengandung bahan kimia. Seorang konsumen mengevaluasi apakah penggunaannya dapat mengakibatkan masalah kesehatan, dan jika demikian, bagaimana cara menghindari risiko tersebut.

Fitur/Karakteristik Produk dengan Keterlibatan Rendah:

  1. Merek melompat:

Beberapa konsumen tidak menampilkan loyalitas merek. Mereka beralih dari satu merek ke merek lain. Setiap kali produk konsumen baru muncul di pasar, mereka membelinya secara percobaan. Melompat-lompat merek adalah hal biasa di mana perbedaan antara merek-merek itu minimal.

  1. Ketersediaan merek alternatif:

Ketika seorang konsumen menemukan alternatif serupa dalam kelas produk yang sama, mereka menerima satu merek saja. Dalam hal ini, proses pembelian tidak memakan waktu.

  1. Pengaruh terhadap citra diri konsumen:

Situasi ini umumnya muncul pada saat konsumen membeli barang konsumsi sehari-hari; misalnya, jika mereka ingin membeli biskuit Marie, mereka dapat mengambil Marie lewat Parle atau Britannia. Sebab, hal itu tidak mencerminkan status dan tidak merusak citra konsumen.

Lembar Kerja Akuntansi

Lembar Kerja Akuntansi

Apa itu Lembar Kerja Akuntansi? Lembar Kerja Akuntansi adalah alat spreadsheet yang mencatat semua informasi akuntansi dan digunakan untuk menyiapkan laporan keuangan perusahaan pada akhir siklus akuntansi, sehingga memastikan keakuratan keuangannya. Spreadsheet akuntansi…

Read more