Pengganda adalah salah satu konsep terpenting yang dikembangkan oleh JM Keynes untuk menjelaskan penentuan pendapatan dan kesempatan kerja dalam suatu perekonomian. Teori pengganda telah digunakan untuk menjelaskan ayunan ke atas dan ke bawah kumulatif dari siklus perdagangan yang terjadi dalam ekonomi kapitalis usaha bebas.

Ketika investasi dalam perekonomian meningkat, hal itu memiliki efek berganda dan kumulatif terhadap pendapatan nasional, output, dan kesempatan kerja. Akibatnya, ekonomi ­mengalami pergerakan naik yang cepat. Di sisi lain, ketika karena beberapa alasan, terutama karena perubahan yang merugikan dalam ekspektasi kelas bisnis, investasi turun, maka kerja pengganda yang mundur menyebabkan penurunan pendapatan, output dan lapangan kerja yang berlipat dan kumulatif ­dan sebagai hasil ekonomi cepat bergerak pada downswing dari siklus perdagangan. Dengan demikian, teori pengganda Keynesian banyak membantu dalam menjelaskan pergerakan siklus perdagangan atau fluktuasi ekonomi.

Teori pengganda juga memiliki kepentingan praktis yang besar di bidang kebijakan fiskal yang harus ditempuh oleh Pemerintah untuk keluar dari depresi dan mencapai keadaan kesempatan kerja penuh. Untuk menghilangkan depresi dan menghilangkan pengangguran, investasi Pemerintah dalam pekerjaan umum direkomendasikan bahkan sebelum Keynes.

Namun diperkirakan bahwa peningkatan pendapatan akan terbatas pada jumlah investasi yang dilakukan dalam pekerjaan umum tersebut. Tetapi pentingnya pekerjaan umum ditingkatkan ketika disadari bahwa efek total pada pendapatan, output dan kesempatan kerja sebagai hasil dari beberapa investasi awal memiliki efek multiplier. Jadi, Keynes merekomendasikan investasi pemerintah dalam pekerjaan umum untuk mengatasi masalah depresi ­dan pengangguran.

Investasi publik dalam pekerjaan umum seperti pembangunan jalan, pembangunan ­rumah sakit, sekolah, fasilitas irigasi akan meningkatkan permintaan agregat dengan jumlah yang berlipat ganda. Peningkatan pendapatan dan permintaan yang berlipat ganda juga akan mendorong peningkatan investasi swasta.

Dengan demikian, kekurangan dalam investasi swasta yang mengarah pada keadaan depresi dan keseimbangan setengah pengangguran sekarang akan diperbaiki dan keadaan kesempatan kerja penuh akan dipulihkan. Jika pengganda tidak berfungsi, pendapatan dan permintaan akan meningkat sebagai hasil dari beberapa investasi publik, tetapi tidak sebesar peningkatannya dengan efek pengganda. Terinspirasi oleh teori pengganda Keynesian.

Kebijakan fiskal ekspansif berupa peningkatan pengeluaran Pemerintah ­dan pengurangan pajak penghasilan telah diadopsi oleh Presiden John Kenedy dan presiden pers George W. Bush di Amerika Serikat untuk menghilangkan pengangguran dan depresiasi paksa. Ini sukses besar dalam menghilangkan pengangguran dan, depresi dan oleh karena itu, teori pengganda Keynesian terbukti benar dan sebagai hasilnya kepercayaan orang terhadapnya meningkat.

Masalah Numerik pada Pengganda:

Masalah:

Misalkan tingkat investasi otonom dalam perekonomian adalah Rs. 200 crores dan fungsi konsumsi ekonomi adalah:

C = 80 + 0,75Y

(a) Berapakah tingkat pendapatan ekuilibrium?

(b) Berapa kenaikan pendapatan nasional jika investasi meningkat sebesar Rs. 25 crore.

Solusi, (a) Untuk tingkat pendapatan ekuilibrium,

Y = C + I

Dimana C = 80 + 0,75

I = 200 crores

Mengganti nilai C dan I dalam (1) yang kita miliki

Y = 80 + 0,75Y + 200

(Y – 0,75F) = 80 + 200 = 280

0,25 Y = 280

Y = 280 x 100/25 = 1120

Oleh karena itu, tingkat pendapatan ekuilibrium sama dengan 1120 crores.

  1. Berapakah kenaikan pendapatan yang akan terjadi akibat kenaikan investasi sebesar Rp. 25? Besar kecilnya kelipatan ditentukan oleh nilai marjinal sebelum dikonsumsi. Dalam fungsi konsumsi yang diberikan (C = 80 + 0,75 Y) kecenderungan mengkonsumsi marjinal sama dengan 0,75 atau 3/4 Jadi pengali = 1/1-MPC = 1/1-3/4 = 4

Jadi, dengan peningkatan investasi sebesar Rs. 25 crores, pendapatan nasional akan naik 25 x 4 = 100 crores.

Geometric Mean Return

Geometric Mean Return

What is the Geometric Mean Return? The geometric mean return calculates the average return for the investments which are compounded on the basis of its frequency depending on the time period and it…

Read more