Jenis Kepemimpinan: Kepemimpinan Otoriter, Demokratis, dan Laissez-Faire!

1. Kepemimpinan Otoriter/Otokratis:

Dalam tipe kepemimpinan ini, hanya pemimpin yang terlibat dalam pembuatan kebijakan dan rencana. Dia mendominasi semua karyawan, memberi perintah dan mengharapkan penerimaan segera.

Dia adalah orang kunci dalam kepemimpinan otoriter dan seluruh operasi organisasi bergantung padanya. Karyawan di bawah pemimpin otoriter cenderung tunduk, kurang inisiatif, dan menunjukkan ketidakmampuan menerima ­tanggung jawab. Organisasi sangat bergantung padanya sehingga tidak dapat berfungsi tanpa kehadirannya.

2. Kepemimpinan Demokratis:

Dalam hal ini, pemimpin mendorong semua karyawan untuk menerima tanggung jawab. Dia melibatkan mereka dalam menetapkan dan mencapai tujuan. Semua kebijakan diputuskan oleh seluruh kelompok dengan bantuan pemimpin mereka. Teknik, metode dan kegiatan ditentukan oleh keputusan kelompok dengan partisipasi maksimal dari setiap karyawan.

Pemimpin demokratis mendorong dan memperkuat hubungan antar yang konstruktif. Di bawah kepemimpinannya, jarang ada kemungkinan konflik dan ketegangan intra-grup. Berbeda dengan kepemimpinan otoriter, pemimpin demokratis bukanlah tokoh kunci organisasi.

Sebaliknya, dia adalah seorang koordinator yang mengawasi dan membimbing untuk memastikan bahwa organisasi berfungsi dengan lancar. Karyawan tidak terlalu bergantung padanya sehingga organisasi dapat berfungsi secara efektif bahkan tanpa kehadirannya.

3. Kepemimpinan Laissez-faire:

‘Laissez-faire’ secara harfiah berarti “Biarkan (orang) melakukan atau membuat (apa yang mereka pilih) atau tanpa kepemimpinan”. Pada tipe kepemimpinan ini, pemimpin hanya sebatas nama. Dia terus sibuk dengan pekerjaan kertas dan menjauh dari karyawannya. Dia tidak menetapkan tujuan dan keputusan. Karyawan tidak memiliki arah dan bebas membuat keputusan sendiri; organisasi mana pun yang dipimpin oleh pemimpin seperti itu tidak stabil dan memiliki output yang rendah.

Fungsi ISNA di Excel

Fungsi ISNA di Excel

Apa itu Fungsi ISNA di Excel? Fungsi ISNA adalah jenis fungsi penanganan kesalahan di Excel. Ini membantu untuk mengetahui apakah ada sel yang memiliki ‘#N/A error’ atau tidak. Fungsi ini mengembalikan nilai ‘true’…

Read more