Teknik yang tersedia untuk membuat keputusan sehubungan dengan belanja modal dapat diklasifikasikan secara luas ­di bawah dua judul:

  1. Tradisional, dan
  2. Waktu disesuaikan

Sementara teknik dalam kategori pertama tidak mempertimbangkan nilai waktu dari uang, yang terakhir ­mengenali nilai waktu dari uang dan lebih populer. Berbagai teknik yang tersedia untuk mengevaluasi belanja modal telah ditunjukkan pada Gambar 9.2.

 

  1. Pendekatan Arus Kas Tanpa Diskonto:

Teknik Tradisional juga dikenal sebagai Pendekatan Arus Kas Tanpa Diskon. Teknik ini tidak mengenal nilai waktu dari uang, yaitu menurut teknik ini satu rupiah hari ini setara dengan satu rupiah di tahun mendatang. Dua teknik tanpa diskon yang biasa digunakan dalam pengambilan keputusan adalah Payback Period dan Average/Accounting Rate of Return.

  1. Pendekatan Arus Kas yang Didiskontokan:

Di bawah Teknik Arus Kas Tanpa Diskonto, nilai waktu dari uang tidak diperhitungkan ­. Dalam praktek arus kas keluar dan arus kas masuk terjadi pada periode waktu yang berbeda dan dengan demikian, hasil yang ditawarkan oleh Teknik Tradisional tidak akurat dan dapat diandalkan.

Oleh karena itu, untuk mengatasi kekurangan Teknik Tradisional, Teknik Arus Kas yang Didiskontokan telah dikembangkan—ini memperhitungkan waktu arus kas keluar dan arus masuk masa depan dalam periode basis bersama. Yang populer di antara teknik-teknik ini adalah: Periode Pengembalian yang Didiskontokan, Nilai Sekarang Bersih, Tingkat Pengembalian Internal dan Indeks Profitabilitas/Rasio Biaya Manfaat.

Rasio Profitabilitas

Rasio Profitabilitas

Apa itu Rasio Profitabilitas? Rasio profitabilitas membantu menentukan dan mengevaluasi kemampuan perusahaan untuk menghasilkan pendapatan terhadap biaya yang dikeluarkan dan memperhitungkan berbagai elemen neraca dan laporan laba rugi perusahaan untuk menganalisis kinerja perusahaan….

Read more