Artikel ini akan membantu Anda membuat perbandingan antara mesin las AC dan DC.

Perbandingan # Mesin Las AC :

  1. Mesin las AC lebih murah, ukurannya kecil, ringan dan mudah dioperasikan.
  2. Perawatan mesin las AC lebih mudah dan ekonomis, karena tidak ada bagian yang bergerak di dalamnya.
  3. Panas yang dihasilkan sama pada kedua kutub, sehingga tidak memerlukan perubahan polaritas.
  4. Mesin las AC tidak cocok untuk mengelas semua logam terutama logam dan paduan non-ferrous.
  5. Elektroda kosong tidak dapat digunakan. Hanya elektroda berlapis yang dirancang khusus yang dapat digunakan.
  6. Mesin las AC tidak cocok untuk pengelasan lembaran logam karena sulitnya menyalakan busur.
  7. Masalah arc-blow dapat dengan mudah dikendalikan.
  8. Penurunan tegangan pada AC lebih kecil, sehingga dapat digunakan pada jarak yang jauh dari catu daya.
  9. Ini hanya dapat digunakan saat catu daya AC tersedia.
  10. Konsumsi energi listrik lebih sedikit per kg logam yang diendapkan (3 hingga 4 kWh.).
  11. Mesin las AC memiliki efisiensi tinggi (0,8 hingga 0,85).
  12. Mesin Las AC memiliki biaya pengoperasian yang lebih rendah.
  13. Mesin las AC memiliki kekurangan yaitu menggunakan faktor daya yang rendah pada stasiun lasnya, (0,3 sampai 0,4).

Perbandingan # Mesin Las DC:

  1. Mesin las DC dua sampai tiga kali lebih mahal, ukurannya lebih besar, lebih berat dan lebih rumit.
  2. Biaya perawatan lebih tinggi karena banyak bagian yang bergerak di dalamnya.
  3. Panas yang ditimbulkan berbeda pada benda kerja dan elektroda dengan mengubah polaritasnya.
  4. Mesin las DC cocok untuk mengelas semua jenis logam dengan mengubah polaritasnya.
  5. Kedua elektroda dilapisi dan telanjang dapat digunakan di mesin las DC.
  6. Ini digunakan untuk semua jenis pekerjaan karena memulai busur relatif lebih mudah.
  7. Arc-blow parah dan sulit dikendalikan.
  8. Penurunan tegangan relatif lebih tinggi, hanya dapat digunakan pada jarak pendek dari catu daya.
  9. Dapat digunakan di mana saja dengan generator DC yang digerakkan mesin atau dengan suplai AC yang diperbaiki.
  10. Konsumsi energi listrik yang lebih tinggi per kg logam yang diendapkan (6 hingga 10 kWh).
  11. Efisiensi Mesin Las DC rendah hanya 0,3 sampai 0,6.
  12. Biaya operasional lebih tinggi.
  13. Motor dalam Pengelasan DC memiliki keunggulan faktor daya tinggi 0,6 hingga 0,7.
Laporan Laba Rugi yang Dianggarkan

Laporan Laba Rugi yang Dianggarkan

Arti Laporan Laba Rugi yang Dianggarkan Laporan Laba Rugi yang Dianggarkan, juga dikenal sebagai Laporan Laba Rugi Pro Forma, menyajikan prakiraan kinerja keuangan entitas untuk tahun-tahun operasi mendatang. Ini membantu manajemen dalam menetapkan…

Read more