Segmentasi Pasar: Makna, Sifat dan Landasan Segmentasi Pasar!

Saat ini, perusahaan telah menyadari bahwa mereka tidak dapat menarik semua pembeli di pasar, karena mereka tersebar terlalu luas dan terlalu bervariasi dalam kebutuhan dan praktik pembelian mereka. Sebagian besar perusahaan telah beralih dari pemasaran massal ke segmentasi dan penargetan pasar. Alih-alih menyebarkan upaya pemasaran mereka, perusahaan berfokus pada pembeli yang memiliki minat lebih besar pada nilai terbaik yang mereka ciptakan.

Arti dan Definisi:

Pada tingkat yang paling dasar, istilah ‘segmentasi pasar’ mengacu pada pembagian pasar menurut beberapa ­kesamaan dan kesamaan. Artinya, anggota segmen pasar memiliki kesamaan.

Tujuan segmentasi adalah pemusatan energi dan kekuatan pemasaran pada subdivisi (atau segmen pasar) untuk mendapatkan keunggulan kompetitif dalam segmen tersebut. Konsentrasi energi pemasaran (atau kekuatan) adalah inti dari semua strategi pemasaran, dan segmentasi pasar adalah ­alat konseptual untuk membantu mencapai fokus ini.

Dalam dunia bisnis yang kompetitif saat ini, tidak mungkin menjual segalanya kepada semua orang. Ada berbagai jenis pelanggan, masing-masing dengan kebutuhan, keinginan, selera, preferensi, daya beli yang berbeda, dan sebagainya. Sekali lagi, di setiap kategori pelanggan, bisa terdapat berbagai subkelompok.

Orang-orang pemasaran memilih jenis pelanggan yang mewakili pasar yang paling diinginkan dan karenanya melakukan segala upaya yang mungkin untuk membujuk dan mendorong mereka untuk membeli barang atau jasa. Dengan demikian, segmentasi pasar memungkinkan perusahaan membingkai bauran pemasaran yang berbeda untuk kelompok pelanggan yang berbeda.

Biasanya, pasar terdiri dari orang-orang dengan:

sebuah. Karakteristik yang berbeda

  1. Kebutuhan dan keinginan yang berbeda
  2. Daya beli yang berbeda
  3. Perbedaan tingkat keinginan untuk membeli
  4. Perbedaan kelayakan untuk membeli.

Jika pemasar ingin melakukan pekerjaan pemasaran yang efektif di pasar yang begitu beragam dan heterogen, maka mereka harus mengidentifikasi perbedaan dalam berbagai kelompok orang di pasar. Ini karena satu bauran pemasaran tidak akan memuaskan mereka. Dengan kata lain, bauran pemasaran yang berbeda harus dirancang untuk memuaskan kelompok pemasaran yang berbeda. Dengan demikian, diperlukan segmentasi pasar (Gambar 2.1). Dengan demikian, segmentasi pasar mengacu pada membagi pasar yang lebih besar menjadi pasar yang lebih kecil.

Beberapa definisi segmentasi pasar yang dipilih adalah sebagai berikut:

  1. Menurut Philip Kotler, ‘segmentasi pasar adalah proses mengidentifikasi kelompok pembeli dengan keinginan atau kebutuhan yang berbeda’.
  2. Menurut Skinner, ‘segmentasi pasar adalah proses membagi total pasar menjadi kelompok konsumen yang memiliki kebutuhan produk yang relatif sama’.
  3. Menurut Carl McDaniel, ‘segmentasi pasar didefinisikan sebagai proses mengidentifikasi dan mengevaluasi berbagai strata atau lapisan pasar’.
  4. Menurut William Stanton, ‘segmentasi pasar adalah proses membagi pasar total yang ­heterogen untuk suatu produk menjadi beberapa sub pasar atau segmen, yang masing-masing cenderung homogen dalam semua aspek yang signifikan’.

Sifat Segmentasi Pasar:

1. Proses sistematis:

Segmentasi pasar menuntut proses yang sistematis.

Prosesnya terdiri dari langkah-langkah berikut:

sebuah. Mendefinisikan pasar.

  1. Pengumpulan data untuk menganalisis karakteristik calon pelanggan.
  2. Mengidentifikasi dasar-dasar segmentasi.
  3. Mendefinisikan segmen pasar.
  4. Mengevaluasi segmen pasar.
  5. Memilih segmen pasar yang tepat.

2. Melayani banyak manfaat:

Segmentasi pasar membawa banyak manfaat bagi pemasar untuk memilih pasar sasaran dan menggunakan kombinasi keempat P yang tepat.

3. Tunduk pada batasan tertentu:

Segmentasi pasar tunduk pada batasan seperti :

(a) Kesulitan dalam pengumpulan data,

(b) Ini adalah proses yang memakan waktu, dan

(c) Harganya mahal.

4. Memfasilitasi kepuasan pelanggan:

Melalui segmentasi pasar pelanggan mendapatkan barang dan jasa pilihan mereka, yang membantu dalam memuaskan kebutuhan dan keinginan mereka.

5. Beroperasi sebagai strategi pemasaran yang menjanjikan:

Segmentasi pasar lebih baik daripada agregasi pasar ­, karena tren pemasaran saat ini bergeser dari strategi pemasaran massal ke strategi pemasaran sasaran.

Dasar Segmentasi Pasar:

Variabel adalah karakteristik individu , kelompok, atau organisasi yang ­digunakan manajer pemasaran untuk membagi total pasar menjadi segmen-segmen. Pemilihan basis segmentasi sangat penting karena segmentasi berdasarkan variabel yang tidak sesuai mengurangi peluang organisasi untuk memuaskan kebutuhan dan keinginan konsumennya.

Saham Pendapatan

Saham Pendapatan

Definisi Stok Pendapatan Saham Penghasilan, juga dikenal sebagai saham dividen, adalah saham ekuitas yang memberikan pendapatan yang konsisten dan teratur dalam bentuk dividen kepada pembelinya. Fitur yang paling umum dari saham tersebut adalah…

Read more