Diagram Tulang Ikan

Diagram Tulang Ikan

Apa itu Diagram Tulang Ikan?

Diagram Fishbone atau diagram Ishikawa adalah alat manajemen kualitas modern yang menjelaskan hubungan sebab dan akibat untuk setiap masalah kualitas yang telah muncul atau yang mungkin muncul. Ini memberikan representasi visual dari semua kemungkinan penyebab masalah untuk menganalisis dan mencari tahu akar penyebabnya. Ini adalah alat yang dapat digunakan baik secara proaktif maupun reaktif.

Sekarang, mengapa disebut diagram Tulang Ikan? Ini bukan tanpa alasan. Namanya berasal dari bentuk yang diambil alat ini setelah pembentukannya. Strukturnya menyerupai struktur tulang ikan. Soal ditulis di bagian paling kanan, kepala ikan. Di sebelah kiri ada tulang punggungnya, yang memiliki panah seperti tulang yang menunjuk ke penyebab utama. Di bawah sebab-sebab utama tersebut ditentukan sub-penyebabnya.

Referensi Fishbone atau Diagram Ishikawa dan komponen-komponennya:

Anda bebas menggunakan gambar ini di situs web Anda, templat, dll., Harap berikan kami tautan atribusiBagaimana Memberikan Atribusi? Tautan Artikel menjadi Hyperlink
Misalnya: Sumber: Diagram Tulang Ikan (wallstreetmojo.com)

Diagram ini digambar pada lembar excel; alternatifnya, ini bisa dibuat dengan kata atau cat. Banyak situs web dan templat daring memberi Anda diagram siap pakai. Seperti yang terlihat pada diagram, masalah/masalah disebutkan di sebelah kanan. Penyebab utamanya disebutkan pada ujung tulang yang menjulur dari tulang belakang. Di bawah penyebab utama ini disebutkan penyebab dan sub-penyebab.

Bagaimana Cara Membuat Diagram Tulang Ikan?

Ikuti langkah-langkah untuk membuat diagram tulang ikan.

  1. Buat kepala ikan di sebelah kanan. Di sini kami menyebutkan subjek yang membutuhkan perhatian kami.
  1. Gambar tulang punggung di sebelah kiri.
  1. Gambarkan cabang ke tulang punggung yang akan mencantumkan penyebab utamanya. Sebutkan empat hingga delapan penyebab utama.
  1. Di bawah penyebab utama ini tercantum penyebab dan sub-penyebab. Ini dapat diidentifikasi dengan mengatur sesi brainstorming atau dengan cermat mengikuti keseluruhan proses dan mengidentifikasi semua kemungkinan alasan yang dapat menyebabkan kerusakan kualitas.

Identifikasi Faktor Penyebab Cacat

Untuk identifikasi faktor, kami dapat mempertimbangkan untuk memecahkan semua alasan di bawah penyebab utama berikut:

  • Mesin
  • Bahan
  • Metode
  • Personil (Pria)
  • Pengukuran
  • Lingkungan

Sebagai alternatif, kita juga dapat menggunakan teknik lima mengapa atau 4 P (Product, Policies, Procedures, dan Plant). Kami juga dapat membuat penyebab utama kami untuk mengelompokkan penyebab yang kami anggap cocok.

Contoh Diagram Tulang Ikan (Ishikawa).

Contoh 1

Mari kita coba contoh dimana masalah yang perlu kita perhatikan adalah pengiriman yang salah/tertunda/rusak. Alasan yang mungkin banyak, seperti kemasan yang salah yang menyebabkan kerusakan selama transit, produk yang salah dirilis untuk pengiriman, atau label alamat pada produk tidak benar. Kita dapat mengklasifikasikan penyebab utama yang sama dan menyajikannya dalam diagram tulang ikan seperti di bawah ini:

Anda bebas menggunakan gambar ini di situs web Anda, templat, dll., Harap berikan kami tautan atribusiBagaimana Memberikan Atribusi? Tautan Artikel menjadi Hyperlink
Misalnya: Sumber: Diagram Tulang Ikan (wallstreetmojo.com)

Contoh #2

Mari kita ambil satu contoh lagi. Melihat seberapa baik kami mengatasi masalah di atas, kami telah menyewa konsultan dari toko burger untuk mengidentifikasi alasan menyiapkan burger berkualitas buruk. Pertanyaannya terdengar enak. Maksud saya menarik.

Anda bebas menggunakan gambar ini di situs web Anda, templat, dll., Harap berikan kami tautan atribusiBagaimana Memberikan Atribusi? Tautan Artikel menjadi Hyperlink
Misalnya: Sumber: Diagram Tulang Ikan (wallstreetmojo.com)

Keuntungan

  • Teknik ini banyak digunakan dalam desain produk, peningkatan kualitas, dan minimisasi cacat.
  • Alih-alih menunjukkan hanya satu alasan, teknik ini memberi kita keseluruhan dari semua kemungkinan alasan yang membantu tidak hanya dalam mengidentifikasi akar penyebab masalah saat ini dan menghindari kesalahan di masa depan.

Keterbatasan

Teknik ini tidak boleh digunakan sebagai aktivitas satu kali. Sebaliknya, kegiatan ini harus dilakukan terus-menerus untuk proaktif dalam menentukan celah yang mungkin ada.

Kesimpulan

Diagram tulang ikan adalah representasi visual dari hubungan sebab dan akibat. Alat ini sederhana untuk digunakan namun sangat efektif dalam meningkatkan proses dan kualitas produk atau layanan. Dengan implementasi yang berkelanjutan, organisasi dapat proaktif dalam menentukan setiap kekurangan proses dan mengatasi masalah dengan cepat dan akurat.

Organisasi bisnis dapat menggunakan alat ini secara efektif untuk mencapai hasil enam sigma dalam prosesnya. Itu dapat digambar di atas kertas, spreadsheet, perangkat lunak pengolah kata apa pun, atau dengan bantuan banyak perangkat lunak online.

Artikel yang Direkomendasikan

Artikel ini adalah panduan diagram tulang ikan (Ishikawa). Berikut ini kita bahas contoh menggambar diagram Ishikawa beserta faktor penyebab cacatnya. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang pembiayaan dari artikel berikut –

  • Formulir S4
  • Bagan Animasi di Excel
  • Templat Diagram Tulang Ikan
  • Bagan Tornado di Excel
  • Bagan Corong di Contoh Excel

Related Posts