Alat yang membantu organisasi memahami proses mereka untuk memperbaikinya adalah sebagai berikut:

(i) Diagram sebab dan akibat:

Dikenal sebagai diagram Ishikawa atau diagram tulang tinggi. Alat untuk menganalisis dispersi proses ini dikembangkan oleh ahli statistik Jepang K. Ishikawa.

Diagram menggambarkan penyebab utama dan sub-penyebab yang mengarah ke efek.

(ii) Lembar Periksa:

Perangkat perekam data sederhana. Lembar pemeriksaan dirancang khusus oleh pengguna, yang memungkinkan dia untuk dengan mudah menginterpretasikan hasilnya.

(iii) Bagan Kontrol:

Representasi grafis dari karakteristik suatu proses, menunjukkan nilai yang diplot dari beberapa statistik yang dikumpulkan dari karakteristik tersebut dan satu atau dua batas kontrol. Ini memiliki dua pengguna, sebagai penilaian untuk menentukan apakah suatu proses berada dalam kendali, dan sebagai bantuan dalam mencapai dan mempertahankan kendali statistik.

(iv) Bagan Alir:

Representasi grafis dari langkah-langkah dalam suatu proses. Bagan alir digambar untuk memahami proses dengan lebih baik. Berbagai simbol untuk aktivitas digunakan untuk bagan alir.

(v) Histogram:

Ringkasan grafis dari variasi dalam satu set data. Sifat bergambar histogram memungkinkan orang melihat pola yang sulit dilihat dalam tabel angka sederhana.

(vi) Bagan Pareto:

Bagan kendali untuk mengevaluasi stabilitas proses dalam hal persentase jumlah total unit dalam sampel di mana peristiwa klarifikasi tertentu terjadi.

Bagan persentase juga disebut sebagai bagan proporsi.

(vii) Diagram pencar:

Teknik grafis untuk menganalisis hubungan antara dua variabel. Dua set data diplot pada grafik dengan sumbu “y” digunakan untuk variabel yang akan diprediksi dan sumbu ‘x’ digunakan untuk variabel untuk membuat prediksi. Grafik akan menunjukkan kemungkinan hubungan.

Garis Bawah Tiga

Garis Bawah Tiga

Apa itu Triple Bottom Line? Triple bottom line (TBL) menekankan tanggung jawab sosial perusahaan. Ini mendorong organisasi untuk mempertimbangkan dampak sosial dan lingkungan bersama dengan obsesi untuk mendapatkan keuntungan. TBL merekomendasikan untuk fokus…

Read more