Beberapa pentingnya analisis input-output adalah sebagai berikut:

(i) Seorang produsen dapat mengetahui dari tabel input-output, varietas dan jumlah barang yang dia dan perusahaan lain beli dan jual satu sama lain. Dengan cara ini, dia dapat melakukan penyesuaian yang diperlukan dan dengan demikian meningkatkan posisinya berhadapan dengan produsen lain.

(ii) Dari tabel input-output juga dimungkinkan untuk mengetahui keterkaitan antara perusahaan dan industri tentang kemungkinan tren menuju kombinasi.

(iii) Dampak dari pemogokan yang berkepanjangan, perang dan siklus bisnis pada industri dapat dengan mudah dipahami dari tabel input-output.

(iv) Model input-output telah digunakan untuk akuntansi pendapatan nasional karena memberikan perincian agregat makro dan aliran uang yang lebih rinci.

(v) Ini memberikan perkiraan tingkat produksi dan impor masing-masing cabang ekonomi yang konsisten satu sama lain dan dengan perkiraan permintaan akhir.

(vi) Model input-output membantu dalam alokasi investasi yang diperlukan untuk mencapai tingkat produksi dalam program produksi.

(vii) Persyaratan tenaga kerja terampil dapat dievaluasi dengan cara yang sama.

(viii) Analisis persyaratan impor dan kemungkinan substitusi difasilitasi oleh pengetahuan tentang penggunaan bahan domestik dan impor di berbagai cabang industri.

(ix) Selain kebutuhan langsung modal, tenaga kerja dan impor, kebutuhan tidak langsung di sektor lain dari suatu industri juga dapat diperkirakan.

Kepala Rumah Tangga

Kepala Rumah Tangga

Apa itu Kepala Rumah Tangga (HOH)? Kepala Rumah Tangga (HOH) adalah status pengajuan pajak yang dapat dipenuhi oleh individu. Untuk dianggap sebagai Kepala Rumah Tangga, wajib pajak harus membayar lebih dari setengah biaya…

Read more