Baca artikel ini untuk mempelajari tentang penentuan efisiensi berdasarkan Rencana Efisiensi Emerson!

Emerson adalah salah satu rekan Taylor. Dia menjamin upah waktu tetapi ingin menghargai efisiensi. Untuk penentuan tingkat efisiensi pekerja, perlu melihat waktu untuk suatu pekerjaan atau menetapkan tugas untuk satuan waktu. Atas dasar itu efisiensi dapat ditentukan.

Jika seorang pekerja melakukan pekerjaan dalam 10 jam dan jika waktu standarnya juga 10 jam, maka efisiensinya adalah 100%. Jika dia melakukan pekerjaan yang sama dalam waktu 20 jam, efisiensinya adalah 50% dan jika dia melakukan pekerjaan tersebut dalam waktu 8 jam, efisiensinya adalah 125%. Bonus hanya dapat dibayarkan ketika efisiensi mencapai 66-2/3%. Untuk efisiensi di bawah 66- 2/3%, dia hanya mendapat upah waktu.

Bonus di 66-2/3% sangat kecil tetapi menjadi 20% ketika efisiensi mencapai 100%. Seorang pekerja yang menunjukkan efisiensi 100% akan mendapatkan upah per jam untuk waktu yang dihabiskannya ditambah 20% dari upah. Jika pekerja melakukan pekerjaan kurang dari waktu standar, yaitu jika efisiensinya lebih besar dari 100%, dia akan mendapatkan upah untuk waktu aktual yang dihabiskannya ditambah 20% dari upah yang diperoleh ditambah satu persen untuk setiap satu peningkatan persentase efisiensi.

Tingkat bonus pada berbagai tingkat efisiensi adalah sebagai berikut:

Ilustrasi 1:

Hitung total upah pekerja berdasarkan Emerson Efficiency Bonus Plan dari informasi berikut:

Keluaran standar dalam 12 jam: 192 unit,

Output aktual dalam 12 jam: 168 unit,

Tarif Waktu Rp. 0,75 per jam.

Sesuai tabel persentase bonus Emerson, persentase bonus pada efisiensi 87% dan 88% masing-masing adalah 7,56 dan 8,32.

Berapa pendapatan total, jika output pekerja adalah 240 unit?

Ilustrasi 2:

Dalam perusahaan manufaktur, upah harian yang dijamin untuk pekerja adalah Rs. 2. Output standar untuk bulan tersebut adalah 2000 artikel yang mewakili efisiensi 100%. Tingkat upah dibayarkan tanpa bonus kepada para pekerja yang menunjukkan efisiensi hingga 66 2 /3%.

Di luar bonus ini dibayarkan pada skala bertingkat:

Hitung total penghasilan A, B, C, dan D yang telah bekerja 26 hari dalam sebulan. A mengeluarkan 1000 artikel, B mengeluarkan 1800 artikel, C mengeluarkan 2000 artikel dan D mengeluarkan 2400 artikel.

Risiko Bisnis vs Risiko Keuangan

Risiko Bisnis vs Risiko Keuangan

Perbedaan Antara Risiko Bisnis dan Risiko Keuangan Risiko bisnis suatu perusahaan mengacu pada risiko yang dapat mempengaruhi nilai bisnis perusahaan, baik itu melalui hilangnya pangsa pasar, oleh pendatang baru yang menghancurkan bisnis kita,…

Read more