Beberapa komponen utama yang diperlukan untuk audit pemasaran adalah sebagai berikut:

Audit Pemasaran adalah bagian dari Audit Manajemen. Audit Pemasaran adalah pemeriksaan komprehensif, sistematis, independen, dan berkala terhadap lingkungan, tujuan, strategi, dan aktivitas pemasaran perusahaan dengan maksud untuk menentukan area masalah dan peluang serta merekomendasikan rencana tindakan untuk meningkatkan kinerja pemasaran.

Audit pemasaran sangat berharga bagi perusahaan yang dilanda krisis dan juga bagi perusahaan yang sangat sukses.

Komponen utama yang diperlukan untuk audit pemasaran adalah:

i. Audit Lingkungan Pemasaran

  1. Audit Strategi Pemasaran

aku ii. Audit Organisasi Pemasaran

  1. Audit Sistem Pemasaran

Audit Produktivitas Pemasaran dan

  1. Audit Fungsi Pemasaran.

Analisis SWOT adalah alat yang diterima secara universal untuk mengaudit operasi pemasaran. Analisis SWOT dapat dilakukan melalui teknik kuesioner atau sesi brainstorming.

S untuk Kekuatan:

Ini mencakup berbagai macam produk layanan purna jual yang efisien.

W untuk Kelemahan:

Hubungan Pemerintah dan Humas yang buruk. Dalam upaya yang memadai untuk pengembangan pasar baru dan keusangan teknologi sehubungan dengan beberapa produk.

O untuk Peluang:

Pasar yang berkembang pesat untuk ruang lingkup perusahaan untuk pengenalan produk baru dan hasil R&D perusahaan yang menguntungkan.

T untuk Ancaman:

Mengubah perilaku pelanggan, praktik pemasaran yang tidak etis yang diadopsi oleh beberapa karyawan ketidakstabilan sosial-ekonomi dan sosial-politik di negara atau negara bagian, persaingan global dengan teknologi canggih dan harga yang lebih rendah.

Merupakan pendapat konsensus bahwa audit pemasaran harus dilakukan oleh konsultan luar yang akan menyiapkan laporan yang tidak bias. Auditor pemasaran harus menentukan apa yang sedang dilakukan dan merekomendasikan apa yang harus dilakukan. Audit harus diselesaikan dalam, kerangka waktu yang disepakati. Namun, Audit Pasar tidak boleh dibiarkan merosot menjadi latihan mencari kesalahan.

Bills of Exchange vs Promissory Note

Bills of Exchange vs Promissory Note

Perbedaan Bills of Exchange vs Promissory Note Instrumen yang Dapat Dinegosiasikan Instrumen yang dapat dinegosiasikan mengacu pada dokumen tertulis yang dapat dialihkan dan ditandatangani dimana pembayar menjamin atau berjanji untuk membayar jumlah tertentu…

Read more